AYO MENULIS KREATIF

 (9/2) PELATIHAN menulis kreatif dan jurnalisme ini diadakan dalam rangka agenda rutin tahunan diklat jurnalistik di Learning to Live Jurnalistik SMAN 10 Malang. Diikuti sekitar 45 anggota jurnalistik kelas X, XI, dan XII baik dari kampus 1 dan 2, bertempat di Ruang Multimedia kampus 1 SMAN 10 Malang. Acara dimulai pada pukul 07.30 WIB yang dibuka langsung oleh materi layout atau perwajahan koran. Seluruh pemateri dalam pelatihan ini mengundang dari redaksi koran lokal Malang Post. Mas Abdi yang mengenalkan materi perwajahan koran dengan runtut menerangkan bagaimana tampilan koran yang baik seklaigus menarik, sehingga para pembaca dapat menangkap isi berita dengan baik pula.

Pelatihan-Menulis-Kreatif

Selain materi tentang perwajahan koran, juga terdapat materi fotografi yang disampaikan oleh Mas Rizal, fotografer Malang Post untuk sektor kota. Materi fotografi kali ini tidak lagi menjelaskan tentang teknik-teknik dasar fotografi, melainkan sudah menginjak ke tahapan foto bertema. Dengan mengangkat tema “setiap langkah memiliki kisah”, diharapkan seluruh anggota jurnalistik dapat menceritakan setiap foto indah mereka. Para peserta juga diminta untuk hunting foto di sekitar sekolah dan dikoreksikan oleh pemateri. Dari sejumlah foto yang terkumpul, beberapa sudah mahir dan juga ada yang perlu belajar lagi dan lagi.

Sebagai acara inti, yaitu materi menulis kreatif yang dibimbing langsung oleh Bapak Husnun N Djuraid, wartawan dan editor senior Malang Post. Pada kesempatan kali ini, Pak Husnun menularkan bagaimana agar kita bisa menjadi penulis yang kreatif, inovatif dan tidak pernah merasa bosan. Pun juga bagaimana menulis dengan baik dan benar. Melalui cerita-cerita dan pengalaman beliau yang tak sedikit di dunia jurnalisme, para peserta pelatihan diharapkan mampu menjadi penulis-penulis yang memiliki daya saing dan unggul.

Foto-Bersama-dengan-Pak-Husnun-N-Djuraid-tengah

Acara yang berlangsung selama kurang lebih 8 jam ini tidak hanya disuguhi materi-materi saja. Yang menarik adalah sesi standup comedy oleh para anggota baru untuk mendapatkan id card wartawan jurnalistik SMAN 10 Malang.  Acara ditutup dengan foto bersama dan harapan selanjutnya adalah dengan adanya pelatihan ini, kualitas jurnalistik di SMAN 10 Malang baik dari segi produk dan sumber daya manusianya menjadi lebih baik.(arf)

By admin