Sampoerna Academy Youth Conference 2013,
CIPTAKAN GENERASI YANG KREATIF DAN INOVATIF

 

SETELAH program Pathway to Leadership dan Solo Camp pada Oktober 2012 lalu, Putera Sampoerna Foundation kembali menghadirkan program terakhirnya untuk SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy) tahun 2012-2013 ini berupa Sampoerna Academy Youth Conference (SAYC). Sebenarnya program ini sudah dirilis sejak Januari 2013 silam dan puncak acaranya baru dihelat pada Minggu, 26 Mei 2013.

SAYC adalah program untuk siswa kelas XI. Setiap house diberikan waktu untuk membuat proposal projecthouse untuk diseleksi oleh panitia, antara mana yang layak untuk dilanjutkan. Setiap house terbagi menjadi empat kelompok yang terbagi dalam empat bidang project, yaitu sains, community service, lingkungan, danentrepreneurship. Setiap house akan dipilih dua project yang dianggap terbaik untuk dilanjutkan. Walaupun hanya dua projectyang lolos, semua anggota house wajib terlibat dalam pelaksanaan project tersebut.

Setelah dua proposl masing-masing house terpilih, setiap house diberikan sejumlah dana sesuai yang diajukan dalam proposal untuk menjalankan project tersebut. Sekitar satu bulan diberikan kepada para siswa untuk menjalankan project mereka. Misalnya saja House Shark yang menjalankan community service, mereka pergi ke tempat pembuatan batu bata di belakang sekolah. Di sana, anggota House Shark memberikan pelatihan kepada pengrajib batu bata di sana untuk membuat gerabah, sehingga penghasilan para pengrajin batu bata di sana bisa bertambah.

sayc-2013

Lain lagi dengan House Hornbill yang menggandeng Bank Sampah Malang untuk memberdayakan ibu-ibu Program Kesejahteraan Keluarga (PKK) di kelurahan Tlogowaru untuk lebih produktif. Mereka memanfaatkan koran-koran bekas yang ada di asrama untuk menjadikannya lebih bermanfaat. Alhasil, tumpukan kertas koran bekas bisa mereka sulap menjadi tas, boneka, wadah yang cantik dan unik. Sementara itu, House Rhino juga tak mau kalah. House “hijau” ini mengunggulkan program pendidikan lingkungan dini kepada anak-anak sekolah dasar di SDN Tlogowaru 1. Mereka mengajarkanb kepada anak-anak sekolah dasar tersebut untuk menanam dan merawat tanaman mereka sendiri. Setelah satu bulan berlalu, masing-masing projectdipresentasikan. Setiap house diberikan dua stan untuk mempresentasikan produk  dua project mereka. Sedangkan untuk prosesnya, mereka mempresentasikannya dihadapan dewan juri dan teman-teman.

 

Minggu (26/5) Acara puncak SAYC dibuka pada pukul 09.00 WIB oleh Ibu Novika Fajarini mewakili kepala sekolah yang berhalangan hadir. Dilanjutkan dengan penmapilan tari tradisional, yaitu Tari Cucak Ijo dan disambung dengan penambilan paduan suara dari parasepuh yang menampilkan beberapa lagu dengan apik.

Dalam gelaran ini, hadir seorang aktivis lingkungan yang terkemuka di Jawa Timur sebagai inspirator bagi siswa SMAN 10 Malang untuk terus berkarya dan berbakti kepada masyarakat. Prigi Arisandi yang telah mengabdikan dirinya kepada masyarakat, khususnya dalam hal kebersihan sungai hingga akhirnya ia banyak mendapat banyak penghrgaan baik dari dalam negeri maupun dari dunia internasional. Mas Prigi, berbagi kisah dengan para siswa. Tak hanya itu, ia juga banyak memberikan buku kepada para sisw yang berhasil menjawab pertanyaannya.

Setelah itu, acara panel berupa presentasi project dimulai dan dilanjutkan dengan istirahat hingga berujung pada pengumuman pemenang. Pukul 14.00 WIB tiba saatnya untuk pengumuman pemenang. Untuk bidangcommunity service dimenangkan oleh House Rhino. Bidang lingkungan dimenangkan oleh House Lion. Bidang sains dimenangkan oleh Komodo. Sedangkan bidang kewirausahaan dimenangkan oleh House Mantaray. Best banner dimenangkan oleh House Hornbill dan bset decoration dimenangkan oleh House Shark. (arf)

By admin