(24/9) Sabtu itu adalah hari yang spesial bagi SMAN 10 Malang (Leadership Academy), hal ini dikarenakan sekolah ini dikunjungi oleh Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Bapak Dr. Saiful Rachman. Ini adalah kali pertama berkunjung ke sekolah yang digadang-gadang akan menjadi Sekolah Taruna Nusantara Negeri yang dimiliki oleh Propinsi Jawa Timur. Didampingi oleh Ibu Ninik selaku Pengawas Sekolah untuk SMAN 10 Malang hadir di Leadership Academy tepat pukul 13.00 disambut hujan deras di daerah Tlogowaru, beliau disambut oleh Bapak Kepala Sekolah Drs. Tri Suharno, M.Pd dan para guru serta tim pemandu siswa yang dilangsung diajak berkeliling di kantor pusat mercusuar, ruangan pertama yang dikunjungi adalah Ruang Akademik berikutnya dengan dipandu oleh Panji Ade dan Aisha Nur dikenalkan tentang program ESD Rice Project, karya YEP (Youth Entrepreneurship Program), piala-piala penghargaan prestasi siswa hingga memperkenalkan Program 7 Habits yang menjadi salah satu keunggulan di SMAN 10 Malang.
Seusai hujan reda, berlanjut dengan berkeliling area sekolah dan asrama siswa. Beliau sangat enjoy dan menikmati kunjungan di sekolah ini meskipun waktunya sangat terbatas, para pemandu menjelaskan dengan lugas dan singkat tentang segala aktifitas siswa di sekolah dan di asrama, tentunya Bapak Kepala Sekolah turut serta menyampaikan banyak informasi kepada Bapak Kepala Diknas Prop. Jatim mulai dari meninjau ruang makan hingga ke gedung asrama putra.
Sejenak di aula asrama putra, Bapak Saiful Rachman menerima banyak pertanyaan wartawan yang memang hadir dan turut serta berkeliling di sekolah ini. Segala informasi dan kunjungan ini sebagai lanjutan dari tahapan untuk menyiapkan SMAN 10 Malang menuju Sekolah Taruna Nusantara Negeri yang dimiliki oleh Jawa Timur.
Perubahan menjadi Sekolah Taruna Nusantara akan dimulai pada saat tahun ajaran baru nanti yakni tahun 2017/2018 oleh siswa kelas X baru, tentunya perubahan ini akan dilaksanakan secara bertahap. Berbeda dengan SMA Taruna Nusantara yang ada di Magelang yang bekerja sama dengan Angkatan Darat, untuk Sekolah Taruna Nusantara yang ada di Malang ini akan bekerjasama dengan TNI Angkatan Laut. Kurikulum yang diterapkan nantinya akan tetap menggunakan Kurikulum 13 yang ditambah dengan Kewiraan atau Kesamaptaan dari AAL.
Meski nantinya sudah berubah menjadi Sekolah Taruna Nusantara, program beasiswa atau program bantuan pendidikan akan tetap ada, tetapi pengelolaannya berbasis Jawa Timur dan tetap ada Program Berbayar.
Maka secara otomatis pengelolaan sekolah ini akan dipisah dengan SMAN 10 Malang Kampus 1, kampus 1 yang berlokasi di Sawojajar nama sekolahnya tetap SMAN 10 Malang, sedangkan yang kampus 2 ini akan berubah nama menjadi SMAN Taruna Nusantara Jawa Timur.
Semoga perubahan yang akan terjadi nanti dapat membawa kebaikan untuk semuanya, baik stakeholder maupun stokeholder. Dapat meningkatkan kualitas dan kemajuan pendidikan Bangsa Indonesia di masa depan.